1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. Dukung Ketahanan Pangan Nasional, SMKPP Negeri Kementan dan Polres Banyuasin Tanam Jagung Serentak Kuartal III

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, SMKPP Negeri Kementan dan Polres Banyuasin Tanam Jagung Serentak Kuartal III

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, SMKPP Negeri Kementan dan Polres Banyuasin Tanam Jagung Serentak Kuartal III

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, SMKPP Negeri Kementan dan Polres Banyuasin Tanam Jagung Serentak Kuartal III

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, SMKPP Negeri Kementan dan Polres Banyuasin Tanam Jagung Serentak Kuartal III

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, SMKPP Negeri Kementan dan Polres Banyuasin Tanam Jagung Serentak Kuartal III

BANYUASIN – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Banyuasin kembali melaksanakan kegiatan tanam jagung serentak Kuartal III yang digelar di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Salah satu titik pelaksanaan di area lahan 3 hektare SMK Pertanian Pembangunan Sembawa (SMKPP) Negeri Sembawa, yang merupakan Unit Pelaksanaan Teknis ( UPT) Kementerian Pertanian. Yang turut serta dalam menyukseskan program ini, (9/07/2025).

Kegiatan tanam jagung ini merupakan lanjutan dari Tahap II yang telah dilaksanakan sebelumnya. Untuk Kuartal III ini, sinergi antara Polri, Pemerintah Daerah, TNI, Pelajar Pertanian, serta masyarakat lokal. Di Banyuasin, Polres Banyuasin bersama unsur Forkopimda, TNI, Pemda dan stakeholder lainnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Banyuasin, Kapolres Banyuasin, Kepala SMKPP Negeri Sembawa, Kodim, Ketua DPRD Banyuasin, Kajari Banyuasin Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Kabupaten Banyuasin, Camat Sembawa, kepala Desa Lalang Sembawa dan penyuluhan pertanian Kabupaten Banyuasin

Hal ini mendukung program asta cita Presiden Republik Indonesia di bidang ketahanan pangan nasional, Kementerian Pertanian (Kementan) berkolaborasi dengan semua Kementerian, TNI maupun Polri agar segera terwujud ketahanan pangan nasional.

Sejalan dengan program Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman untuk Swasembada pangan di tahun 2025, Kementerian Pertanian harus berkolaborasi dengan semua unsur terkait untuk kesuksesan program swasembada pangan.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti juga terus menggerakkan Unit Pelaksana Teknisnya yang ada di seluruh provinsi di Indonesia untuk ikut fokus dalam ketahanan pangan nasional.

Kepala Polisi Resor Banyuasin, AKBP Ruri Prastowo, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi Polri dalam membantu masyarakat menjaga ketahanan pangan, khususnya ditengah ekonomi global dan perubahan iklim yang tidak menentu, saya juga berterima kasih kepada pihak-pihak yang terkait dalam mendukung swasembada pangan ini.

“Melalui program tanam jagung ini, kami ingin menunjukkan bahwa Polri bukan hanya penegak hukum, tetapi juga mitra masyarakat dalam menjaga stabilitas pangan nasional. Kami mengajak semua pihak untuk ikut serta, termasuk generasi muda seperti Siswa-siswi SMK PPN Sembawa,” ujarnya.

Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, Saya mengapresiasi sekali kegiatan program swasembada pangan ini, bahwa Banyuasin merupakan daerah penghasilan beras, jagung sehingga berharap lahan yang sudah ada kita jaga lahan-lahan tersebut agar tidak beralih fungsi.

“Hal ini sejalan dengan visi misi Banyuasin bangkit yang artinya membangkitkan ketahanan pangan, sekarang kita berada di posisi ketiga secara nasional, semoga periode berikutnya dengan kegiatan seperti ini dan berkesinambungan terus menerus tidak menutup kemungkinan bisa membawa Kabupaten Banyuasin ke nomor satu secara nasional. Ini menjadi sorotan dari pusat Bapak Presiden Prabowo sangat konsen sekali dengan ketahanan pangan seperti padi, jagung dan lainnya,” katanya.

Kepala SMKPP Negeri Sembawa, Budi Santoso menyambut baik dan mengapresiasi langkah Polri menggandeng SMKPP Negeri Sembawa dalam kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa keikutsertaan siswa dalam kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman lapangan yang berharga, tetapi juga membentuk karakter peduli terhadap ketahanan pangan nasional.

“Kami merasa bangga menjadi bagian dari program nasional ini. Ini kesempatan emas bagi siswa untuk belajar langsung dari praktik di lapangan dan berinteraksi dengan berbagai pemangku kepentingan,” ungkapnya.

Kegiatan ini menjadi momentum mempererat sinergi antara lembaga pendidikan vokasi pertanian dengan aparat negara dalam mendukung sektor pertanian yang berkelanjutan.

Selain penanaman, Polres juga memberikan bantuan benih jagung Bisi 18. Harapannya hasil panen nantinya bisa memberikan kontribusi langsung bagi ketahanan pangan dan memperkuat ekonomi masyarakat sekitar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

0 3 5 7 5 4
Views Today : 40
Views This Month : 1296
Views This Year : 11184
Who's Online : 0
Your IP Address : 216.73.216.127
Arsip Tersimpan