SUMSEL – Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) bersama SMK PP Negeri Sembawa menggelar Bimbingan teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Brigade Pangan secara serentak di lima Kabupaten Provinsi Sumatera Selatan yaitu Banyuasin, Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Ilir (OI), Muara Enim, dan Ogan Komering Ulu Timur (OKUT). Kegiatan ini bertujuan memperkuat peran brigade pangan sebagai motor penggerak ketahanan dan swasembada pangan dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anggota dalam pengelolaan pertanian modern, agribisnis, serta pemanfaatan alat mesin pertanian (alsintan)

Pelaksanaan bimtek melibatkan peserta dari berbagai brigade pangan dengan materi yang disampaikan mencakup strategi manajemen brigade pangan, penguatan kelembagaan, penerapan teknologi pertanian modern, literasi dan inklusi keuangan.

Narasumber dari penyuluh pertanian setempat, sebanyak 37 penyuluh pendamping yang telah mengikuti Training of Trainers (TOT) sebelumnya, kini memberikan pelatihan kepada Brigade Pangan yang dibagi dalam 138 angkatan.

Bimtek ini diadakan di berbagai daerah dengan jumlah peserta yang bervariasi yang terdiri dari pengurus dan anggota brigade pangan. Pelaksanaan Bimtek berlangsung sejak tanggal 4 – 26 Agustus 2025 yang digelar secara bertahap dengan melibatkan 4890 orang yang tergabung dalam 326 Brigade Pangan.

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman bahwa Kementerian Pertanian (Kementan) akan terus memberi dukungan dalam memaksimalkan Brigade pangan melalui pembina dan pelatihan.

“Brigade Pangan adalah ujung tombak kita dalam memastikan pangan tersedia di seluruh pelosok negeri. Melalui bimbingan teknis peningkatan pengelolaan Brigade Pangan ini memperkuat kemampuan dan koordinasi di lapangan, brigade pangan hadir sebagai solusi nyata, membantu petani memanfaatkan teknologi modern dan menggerakkan produk pangan secara berkelanjutan,” ujar Amran.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, Bimtek Brigade Pangan adalah wujud komitmen BPPSDMP dalam menyiapkan SDM pertanian yang adaptif dan responsif terhadap tantangan pangan.

“Brigade Pangan ini akan menjadi garda terdepan dalam menjaga ketersediaan dan stabilitas pangan ditingkat lokal,” kata Santi.

Kepala SMK PP Negeri Sembawa, Budi Santoso sebagai penanggung jawab bimtek di Provinsi Sumatera Selatan menyampaikan bahwa keberhasilan Brigade Pangan sangat bergantung pada peningkatan kapasitas teknis dan manajerial yang mumpuni setiap anggota yang terlibat.

“Brigade Pangan harus mampu menjadi motor penggerak di wilayahnya masing-masing, mendorong inovasi, serta mengoptimalkan potensi pertanian lokal untuk mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Budi.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan brigade pangan Sumatera Selatan mampu bekerja lebih efektif dan terintegrasi, sehingga target peningkatan produksi pangan dan pencapaian swasembada dapat direalisasikan secara berkelanjutan.