1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. Dukung Swasembada Pangan, Kementan Terjunkan Siswa dan Mahasiswa di Sumatera Selatan

Dukung Swasembada Pangan, Kementan Terjunkan Siswa dan Mahasiswa di Sumatera Selatan

Dukung Swasembada Pangan, Kementan Terjunkan Siswa dan Mahasiswa di Sumatera Selatan

Dukung Swasembada Pangan, Kementan Terjunkan Siswa dan Mahasiswa di Sumatera Selatan

Dukung Swasembada Pangan, Kementan Terjunkan Siswa dan Mahasiswa di Sumatera Selatan

Dukung Swasembada Pangan, Kementan Terjunkan Siswa dan Mahasiswa di Sumatera Selatan

BANYUASIN – Sebanyak 67 orang yang terdiri dari 32 siswa SMK-PP Negeri Sembawa dan 35 mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang dilepas dalam program pendampingan Brigade Pangan (BP) bertempat di Aula SMK PP Negeri Sembawa (04/02/2025).

Ke 64 siswa dan mahasiswa ini akan disebar di lookasi pendampingan Brigade Pangan pada 5 (lima) Kabupaten, yaitu Ogan Ilir. Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Komering Ulu Timur (OKUT), Banyuasin, dan Muara Enim.

Hadir pada kegiatan ini Direktur Polbangtan Malang diwakilkan oleh Wadir I bidang akademik dan Kerjasama serta Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Kabupaten Banyuasin yang diwakili oleh Sub Bagian Perencanaan Anton G.

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa Program BP tidak hanya mengoptimalkan pemanfaatan lahan, tetapi juga menjadi model pemberdayaan petani yang berkelanjutan. Kolaborasi ini diharapkan mampu menciptakan perubahan nyata dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.

“BP adalah pasukan terdepan yang melibatkan petani dengan dikawal oleh penyuluh pertanian, Babinsa, dan pegawai ASN Kementan, serta generasi muda untuk berkolaborasi dalam mengoptimalkan sektor pertanian. BP menjadi garda terdepan dalam rangka menggerakkan para petani untuk lebih produktif terutama bagi petani milenial,” ujar Mentan Amran.

Pada kesempatan terpisah Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti mengungkapkan, pembentukan BP diharapkan dapat meningkatkan optimasi lahan (oplah) yang sebelumnya hanya satu kali tanam menjadi dua hingga tiga kali tanam.

Kepala SMK-PP Negeri Sembawa Budi Santoso menyampaikan bahwa pendamping brigade pangan sebagai salah satu langkah yang sesuai arahan Presiden Prabowo dan Mentan Amran, mewujudkan Indonesia menuju lumbung pangan dunia. Semua pihak harus melakukan kolaborasi untuk mencapai target tersebut.

“Pemerintah berupaya untuk meningkatkan produktivitas dan indeks pertanaman (IP) padi sawah dengan membangun insfrastruktur dasar melalui program Optimalisasi Lahan Rawa (OPLAH) dan Cetak Sawah Rakyat (CSR) yang akan didukung SDM Brigade Pangan”, ujar Budi.

“Brigade pangan melibatkan 15 petani milenial untuk mengelola lahan 200 hektar. Petani ini mendapatkan dukungan berupa pelatihan, akses alat dan bahan seperti benih unggul, pupuk, dan pestisida, serta bantuan infrastruktur tata air,” kata Budi.

“Siswa dan Mahasiswa yang diterjunkan untuk melakukan pendampingan pada kegiatan ini, tentunya dengan kolaborasi dengan petani setempat serta dapat membantu pengadmistrasian dan pembukuan laporan keuangan serta pemberdayaan”, ujar Budi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

0 3 1 4 2 9
Views Today : 23
Views This Month : 940
Views This Year : 3320
Who's Online : 0
Your IP Address : 18.97.14.87
Arsip Tersimpan