BANYUASIN – SMK PP Negeri Sembawa, sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian terus berupaya meningkatkan kompetensi bagi 45 pendidik, salah satu yang dilakukaan adalah melaksanakan In House Training (IHT) terkait Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di Aula SMK PP Negeri Sembawa (8/11/2023).
Hal ini menjawab harapan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi yang mengatakan, guna mendukung pembangunan pertanian maju, mandiri dan modern, perlu dilakukan penyiapan, pencetakan SDM pertanian unggulan.
“Melalui pendidikan vokasi, Kementan melahirkan SDM yang kompetitif sebagai tenaga kerja pertanian andal dan unggul (job seeker) serta sebagai pengusaha pertanian milenial andal, kreatif, inovatif, profesional, serta mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin (job creator),” ujar Dedi.
Kepala SMK PP Negeri Sembawa, Yudi Astoni yang membuka IHT Implementasi Kurikulum Merdeka menyampaikan, SMK PP Negeri Sembawa mengimplentasi kurikulum merdeka pada tingkat X dan XI di fase F, hal yang telah dilakukan antara lain adalah perencanaan IKM pada awal pembelajaran serta pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang sudah dilakukan antara lain kearifan lokal, Kebekerjaan, gaya hidup berkelanjutan dan suara demokrasi.
“Kegiatan yang dilakukan semuanya bermuara pada pembentukan karakter peserta didik yang beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, Berakhlak mulia. Berkebunekaan global, bergotong royong, kreatif, bernalar kritis dan mandiri” jelas Yudi.
Pengawas Bina SMK Provinsi Sumatera Selatan, Nazaruddin menyampaikan materi Lingkup implementasi kurikulum merdeka diantaranya assesmen diagnostik, formatif dan sumatif, platform merdeka mengajar, soft skill dan hard skill, numerasi, materi esensial, literasi, diferensiasi, pembelajaran menyenangkan, profil pelajar Pancasila, teaching factory, inovasi, proyek based learning (PjBL), Bekerja Melanjutkan Wirausaha (BMW), praktik baik, rapor pendidikan.
Dalam IHT juga dilakukan pengimbasan tentang nearpod oleh Tim Guru yang telah melakukan pelatihan tatap muka di Seamo Seamolec tentang “Interactive Virtual Learning throughNearpod” oleh Yunus, nearpod adalah salah satu platform ruang pembelajaran yang menghadirkan interaksi antara siswa dan guru, dimana pengajar dapat membuat sebuah presentasi yang berisikan gambar, teks, video, bahkan kuis untuk dimainkan bersama.